Dengan keanekaragaman hayati yang kaya, Indonesia telah mendemonstrasikan komitmen untuk menghasilkan kemajuan signifikan dalam keberlanjutan lingkungan. Sebagian besar kemajuan ini dapat dikaitkan dengan upaya konkret dari berbagai pihak, termasuk Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia. Artikel ini menggarisbawahi komitmen Indonesia dalam melindungi sumber daya alamnya dan berkontribusi pada kesejahteraan lingkungan global.

Target Iklim Ambisius Indonesia
Pada tahun 2016, Indonesia memulai perjalanan penting dalam keberlanjutan lingkungan dengan menetapkan target Kontribusi yang Ditentukan Secara Nasional, atau Nationally Determined Contribution (NDC) pertamanya. Dengan potensi Indonesia sebagai penyerap karbon global, komitmen ini diperbarui pada tahun 2021. Dalam NDC yang diperbarui, Indonesia berkomitmen untuk mengurangi 29% emisi karbonnya, setara dengan pengurangan yang signifikan sebesar 834 juta metrik ton CO2. Selain itu, dengan dukungan internasional, Indonesia berambisi mencapai pengurangan 41% emisi karbon, yang setara dengan 1.185 miliar metrik ton CO2. Target-target ini mencerminkan komitmen Indonesia untuk mengatasi perubahan iklim dan melestarikan lingkungan untuk generasi masa depan. (Sumber)

Kerangka Regulasi Progresif
Komitmen Indonesia terhadap keberlanjutan lingkungan diperkuat lebih lanjut dengan dukungan serangkaian regulasi progresif yang membentuk dasar untuk pelaksanaan mekanisme kredit karbon. Mekanisme ini dapat berperan dalam mengurangi emisi gas rumah kaca. Beberapa regulasi-regulasi yang perlu dicatat:

• Peraturan Presiden No. 98 Tahun 2021: Peraturan presiden ini berfokus pada penilaian ekonomi karbon untuk mencapai kontribusi nasional dan mengendalikan emisi gas rumah kaca dalam konteks pembangunan nasional.

• Peraturan Menteri LHK No. 21 Tahun 2022 dan Peraturan Menteri LHK No. 7 Tahun 2023: Peraturan-peraturan menteri ini menyediakan kerangka regulasi untuk inisiatif kredit karbon di negara ini.

Peraturan-peraturan ini menunjukkan sikap proaktif Indonesia terhadap keberlanjutan lingkungan dan kesiapan untuk mengadopsi solusi inovatif untuk mengatasi perubahan iklim.

Memanfaatkan Solusi Berbasis Alam atau Nature Based Solutions (NBS)

Memahami potensi Indonesia dalam Solusi Berbasis Alam atau Nature Based Solutions (NBS), strategi Sinkronisasi Net FOLU yang komprehensif telah disusun untuk memaksimalkan pertumbuhan industri ini. Strategi ini menjelaskan pendekatan Indonesia dalam memanfaatkan ekosistem alami untuk menyerap karbon, dengan menekankan praktik penggunaan lahan yang berkelanjutan yang menguntungkan baik lingkungan maupun masyarakat.

Inklusivitas melalui Perhutanan Sosial
Pendekatan Indonesia menekankan pada inklusivitas, terutama melalui promosi keterlibatan kehutanan sosial. Konsep inovatif ini mendorong partisipasi aktif masyarakat lokal dalam upaya konservasi. Indonesia telah mengambil langkah signifikan dengan menerbitkan lebih dari satu juta hektar lisensi kehutanan sosial kepada desa-desa. Inisiatif pemberdayaan ini memungkinkan masyarakat lokal untuk mengelola sumber daya alam mereka secara berkelanjutan, berkontribusi pada tindakan iklim dan pembangunan lokal. Pengumuman Presiden tentang inisiatif ini dalam Festival LIKE pada tanggal 18 September 2023, menggarisbawahi komitmen pemerintah terhadap keberlanjutan tingkat desa.

Photo: LIKE Festival held on September 2023, in Jakarta

Peran Teknologi dalam Mitigasi
Teknologi memainkan peran penting saat Indonesia memulai perjalanannya menuju keberlanjutan lingkungan. Melalui solusi digital dan penyebaran standar Sustainable and Resilient Nation (SRN), Fairatmos bertujuan untuk mendemokratisasi upaya mitigasi iklim dengan memantau kemajuan melalui sistem Pemantauan, Pelaporan, dan Verifikasi atau Monitoring, Reporting and Verification (MRV) digital, tidak terkecuali bagi perhutanan sosial.

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia telah menunjukkan dedikasi luar biasa terhadap keberlanjutan lingkungan dan tindakan iklim. Dengan target NDC yang ambisius, regulasi yang progresif, strategi Sinkronisasi Net FOLU yang kuat, dan komitmen terhadap kehutanan sosial yang inklusif, Indonesia menetapkan contoh inspiratif dalam perjuangan global melawan perubahan iklim. Indonesia siap menjadi contoh pengelolaan lingkungan dan keberlanjutan yang inklusif berbasis masyarakat. Fairatmos berkomitmen mendukung perkembangan industri melalui peran teknologi yang mengedepankan transparansi dan akurasi.